Jumlah korban luka meningkat menjadi 178 dalam serangan Israel di Masjid Al-Aqsa, gerbang Damaskus Kota Tua dan distrik Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur pada Jumat malam, kata Bulan Sabit Merah Palestina dalam sebuah pernyataan.
Di antara orang-orang yang terluka, 88 dibawa ke rumah sakit di Yerusalem, sementara yang lain rawat jalan.
Sebagian besar cedera disebabkan oleh peluru karet yang ditembakkan oleh polisi Israel.
Polisi Israel berusaha membubarkan jamaah di dalam area Haram al-Sharif Masjid Al-Aqsa pada hari Jumat, menggunakan granat setrum dan bom gas.
Polisi menyerang jamaah Muslim di dalam Masjid Al-Aqsa ketika jamaah sedang melakukan tarawih – sholat malam khusus – selama bulan suci Ramadhan.