teknobosku.com – kabar duka yang lagi ramai di perbincangkan ,Dunia tweeter dihebohkan dengan meninggalnya artis Thailand bernama Tangmo Nida secara misterius.
Meninggalnya Tangmo Nina ramai diperbincangkan oleh warganet karena dianggap tidak wajar dan luar biasa aneh.
Hal ini pun menimbulkan berbagai spekulasi, dan banyak netizen yang menduga Tangmo meninggal karena dibunuh oleh orang terdekatnya.
Tangmo Nida dinyatakan meninggal pada usia 37 tahun setelah tubuhnya dilacak hanyut di sungai dan berubah menjadi sensasi web di tiktok dan tweeter pada Jumat, 4 Maret 2022.
Meninggalnya entertainer film tersebut positif mengejutkan masyarakat luas, terutama karena kejadian-kejadian anehnya. Sebelumnya, Tangmo Nida dinyatakan hilang, diduga karena terjatuh dari speedboat.
Viralnya Tagmo Nida menjadi bahan pertimbangan warganet. Netizen ramai memberikan komentar yang menduga aktris cantik itu menendang ember karena dibunuh oleh temannya.
Tangmo Nida menendang ember pada 26 Februari 2022 Sebelum meninggal, Tangmo bepergian dengan lima temannya dari Jembatan Krung Thon di Bangkok ke Jembatan Rama VII di Nonthaburi.
Berdasarkan data yang beredar, atasan Tangmo melihat aktris tersebut berteriak minta tolong dan tidak mengenakan baju pelampung.
Kemudian, kelompok penyelamat berada di tempat kejadian pada malam hari dan memulai pencarian. Mereka mengatakan pencarian itu sulit karena pasang surutnya kuat dan hampir tidak ada cahaya.
Setelah pencarian selama dua hari, Tangmo dianggap mati. Tubuh Tangmo terpantau hanyut di Sungai Chao Phraya atau satu kilometer dari tempat ia jatuh.
Hal ini juga ditegaskan oleh Eakpan Bunluerit, salah satu regu penyelamat.
Banyak netizen yang berkomentar dan menduga bahwa kematian artis cantik itu bukan karena kecelakaan melainkan karena dibunuh.
Tren kematian misterius aktris Tangmo Nida ini viral di Indonesia maupun dari negara tetangga seperti Malaysia, Korea dan negara lainnya.
Dengan maraknya foto jenazah Tangmo Nida, polisi Thailand akhirnya mengeluarkan himbauan untuk tidak lagi menyebarkan foto jenazah Tangmo di media sosial.
Polisi perlu mengingatkan setiap individu yang melakukan ini untuk mengingat keluarga, teman dan keluarga dan kerabat yang dirampas, di mana mereka telah mengalami cukup banyak ratapan.