Semua mata tertuju pada chipset unggulan milik Qualcomm berikutnya yang bernama Snapdragon 898 (SM8450) yang akan mendukung banyak perangkat premium ke depannya. Telah dikonfirmasi bahwa chipset tersebut akan diproduksi menggunakan proses fabrikasi 4nm Samsung dan akan memiliki peningkatan kinerja hingga 20 persen. Nah, untuk memperkuat klaim sebelumnya, telah diketahui skor Geekbench untuk pertama kalinya pada chipset tersebut dan bakal mentenagai ponsel flagship yang akan segera hadir dari Vivo dengan nama model Vivo V2102A.
Dengan mencetak skor 720 poin di single-core dan skor 1919 poin di multi-core, Snapdragon 898 kelihatannya menjadi yang teratas dalam persaingan sengit ini. Jika kita menggunakan tolok ukur Geekbench untuk multi-core, Snapdragon 898 tentunya akan unggul atas lainnya. Dan di antara spesifikasi lainnya yang dimaksud yakni arsitektur part 3400 ganda dan GPU Adreno 730. Namun, dalam versi run-point sekarang ini sama dengan SM8350 original.
Selanjutnya, chipset Snapdragon 898 ini total mempunyai 8 core, dan untuk saat ini, frekuensi utamanya tampak hanya 1,78GHz. Pembocor informasi terkenal dari Digital Chat Station berharap bahwa angka-angka tersebut pasti akan segera meningkat setelah produksi massal Snapdragon 898 dimulai. Dan dengan perbaikan yang besar-besaran ini, diharapkan konsumsi daya juga berada di posisi yang diperhitungkan.
Seperti yang telah diketahui sebelumnya, produksi secara massal untuk prosesor ini akan dibagi antara perusahaan Samsung dan TSMC, dan tampaknya varian Plus dari prosesor Snapdragon 898 ini akan memasuki pasar pada awal kuartal kedua tahun 2022 mendatang. Menariknya, Vivo akan menjadi salah satu dari beberapa brand yang pertama meluncurkan smartphone yang ditenagai oleh Snapdragon 898. Dan kami bakal memiliki informasi lebih lanjut mengenai hal ini ketika prosesor tersebut secara resmi diluncurkan pada acara puncak Qualcomm di bulan Desember nanti.
